Roadshow Riset Iklim Hadir di Kota Daeng
News Makassar – Program Kolaborasi Penelitian Indonesia dan Australia (KONEKSI) menggelar roadshow di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Selasa (19/8/2025). Kegiatan ini menghadirkan para peneliti perubahan iklim dari berbagai universitas serta lembaga riset, baik dalam maupun luar negeri, yang membahas tantangan serta solusi adaptasi iklim di Indonesia.
Makassar dipilih sebagai salah satu lokasi roadshow karena daerah ini memiliki karakteristik unik sekaligus rentan terhadap dampak perubahan iklim, mulai dari kenaikan suhu, abrasi pantai, banjir rob, hingga ancaman gagal panen akibat pergeseran musim hujan.
Fokus pada Dampak Lokal
Dalam diskusi yang digelar, para peneliti menyoroti bagaimana perubahan iklim tidak hanya berdampak global, tetapi juga sangat terasa di tingkat lokal. Di Sulawesi Selatan, sektor pertanian dan perikanan menjadi dua bidang yang paling rentan.
“Petani di daerah pesisir maupun pegunungan kini menghadapi ketidakpastian musim. Begitu pula nelayan yang harus berhadapan dengan cuaca ekstrem di laut,” ujar salah satu peneliti KONEKSI.
Baca Juga : Daftar gaji Ketua RT dan RW di berbagai daerah pada 2025
Karena itu, riset adaptasi iklim diarahkan untuk memberikan solusi nyata, seperti teknologi pertanian ramah lingkungan, sistem peringatan dini bencana, serta tata kelola wilayah pesisir yang lebih berkelanjutan.
Dorong Kolaborasi Peneliti dan Pemerintah Daerah
Selain sesi presentasi, roadshow juga membuka forum diskusi antara peneliti, pemerintah daerah, komunitas, serta mahasiswa. Kegiatan ini diharapkan mampu menjembatani hasil riset dengan kebutuhan kebijakan di lapangan.
“Tujuan KONEKSI bukan hanya menghasilkan penelitian, tetapi juga memastikan riset bisa bermanfaat langsung bagi masyarakat,” kata perwakilan KONEKSI Indonesia.
Pemerintah Kota Makassar menyambut baik kegiatan ini. Menurut mereka, hasil riset dapat menjadi dasar pengambilan keputusan, terutama terkait perencanaan tata ruang kota, penanganan banjir, hingga upaya mengurangi emisi karbon.
Edukasi Generasi Muda
Selain diskusi formal, roadshow juga menghadirkan sesi edukasi kreatif bagi generasi muda. Mahasiswa dan pelajar diundang untuk memahami isu perubahan iklim melalui workshop, pameran foto, hingga simulasi mitigasi bencana.
“Kesadaran anak muda sangat penting karena mereka adalah agen perubahan. Dengan pengetahuan yang cukup, mereka bisa menjadi penggerak aksi iklim di lingkungannya masing-masing,” jelas salah satu fasilitator.
Roadshow Berlanjut ke Kota Lain
Setelah Makassar, roadshow KONEKSI dijadwalkan berlanjut ke beberapa kota lain di Indonesia. Diharapkan, kegiatan ini mampu memperkuat jaringan kolaborasi riset sekaligus mempercepat langkah adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di tanah air.
