Aksi Begal di Tengah Kota
News Makassar – Kasus begal kembali terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Dua orang pelaku dengan senjata tajam jenis parang nekat mengancam penjaga sebuah warung makan. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (23/8/2025) malam di kawasan Kecamatan Panakkukang, Makassar. Aksi para pelaku berlangsung cepat dan membuat korban tidak bisa berbuat banyak.
Kronologi Kejadian
Menurut keterangan saksi, kedua pelaku datang menggunakan sepeda motor. Mereka berpura-pura sebagai pembeli sebelum akhirnya mengeluarkan parang dan mengancam penjaga warung. Dengan wajah panik, korban hanya bisa pasrah ketika pelaku merampas satu unit telepon genggam dan sejumlah uang tunai dari laci kasir. Usai melancarkan aksinya, keduanya langsung kabur meninggalkan lokasi.
Korban Syok dan Ketakutan
Penjaga warung yang menjadi korban mengaku masih syok atas peristiwa itu. Selain kehilangan harta benda, ia merasa trauma karena parang pelaku sempat diarahkan ke tubuhnya. “Saya takut sekali, mereka langsung todong parang. Saya hanya bisa diam, apalagi suasana waktu itu sudah sepi,” ujarnya dengan suara gemetar. Kejadian ini membuat warga sekitar resah karena lokasi tersebut dikenal cukup ramai.
Baca Juga : Kronologi Emak-Emak Berani Lawan Begal, Motor Dipepet dan Sempat Terjatuh
Polisi Bergerak Cepat
Mendapat laporan warga, Polsek Panakkukang bersama Tim Jatanras Polrestabes Makassar segera turun melakukan penyelidikan. Kapolsek Panakkukang menegaskan pihaknya sudah mengantongi ciri-ciri pelaku dan tengah memburu mereka. “Kami pastikan pelaku akan segera ditangkap. Kami imbau masyarakat tetap waspada, khususnya pemilik usaha kecil yang kerap menjadi sasaran,” ungkapnya.
Maraknya Kasus Begal di Makassar
Aksi begal seperti ini memang kerap terjadi di beberapa titik Kota Makassar. Tidak jarang, pelaku menggunakan senjata tajam untuk menakuti korban. Fenomena ini menimbulkan kekhawatiran warga, terutama pelaku usaha yang sering bekerja hingga larut malam. Polisi diharapkan meningkatkan patroli dan pengawasan di kawasan rawan kejahatan jalanan.
Harapan Warga untuk Keamanan
Warga sekitar berharap aparat kepolisian bisa bertindak lebih tegas agar kasus begal tidak terus berulang. “Kami butuh keamanan, jangan sampai setiap malam selalu dihantui begal,” ujar salah seorang warga. Masyarakat juga diimbau untuk saling menjaga lingkungan, serta segera melaporkan aktivitas mencurigakan demi mencegah kejadian serupa.
